[INDEX] Daftar Tugas Mata Kuliah Filsafat Pendidikan BK TA 2017/2018


  1. Karakter
  2. Menumbuhkan Semangat Belajar pada Anak
  3. Bimbingan dan Konseling
  4. Bimbingan dan Konseling pada Aspek Pribadi
  5. Bimbingan dan Konseling pada Aspek Sosial
  6. Lingkungan yang Mempengaruhi Manusia
  7. Fungsi bimbingan dan konseling
  8. Tujuan bimbingan dan konseling
  9. hubungan antara Bimbingan Sosial dan Bimbingan Pribadi
  10. Bimbingan Karir
  11. Bimbingan dan Konseling dalam Keluarga
  12. Attending dalam proses konseling
  13. Restatement ( Pengulangan) dalam proses konseling
  14. Acceptance (Penerimaan) dalam proses konseling
  15. Opening (Pembukaan) dalam proses konseling
  16. Persepsi
  17. Menyusun Jadwal Kegiatan Harian Anak Usia Prasekolah
  18. Mainan yang Mendidik
  19. Sopan Santun
  20. Mengungkakan Perasaan dan Mengembangkan Kepekaan
  21. Ingin Selalu Menang dan Tak Mau Kalah
  22. Humor
  23. Hubungan antara Disiplin dan Kebebasan
  24. Risiko Tindak Kekerasaan
  25. Komunikasi
  26. Hormat
  27. Pendidikan dan Logika Berpikir
  28. Pendidikan Berorientasi Pada Pengajaran
  29. Perilaku Beriman dan Bertakwa
  30. Kapasitas Empati
  31. Pribadi Konselor Terintegrasi
  32. Konsep Stress
  33. Pengelolaan Stress
  34. Dampak Negatif dari Globalisasi
  35. Sikap positif terhadap Pancasila
  36. Sikap positif terhadap Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
  37. Bangga Berbahasa Indonesia
  38. Sadar Kaidah Bahasa Indonesia
  39. Sikap terhadap Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka
  40. Sistem Parlementer dan Sistem Presidensil
  41. Stereotip
  42. Prasangka
  43. Diskriminasi
  44. Diskriminasi Ras dan Etnis
  45. Diskriminasi Gender
  46. Diskriminasi Dalam Kehidupan Sehari-hari
  47. Cara Meminimalisir Diskriminasi
  48. Maaf untuk Dirimu Sendiri
  49. Kumpulan Hadits Memaafkan Kesalahan Orang Lain
  50. Mengelola Diri Sendiri
  51. Bias Budaya dan Agama
  52. Faktor Penyebab Bias Budaya dan Agama

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Restatement ( Pengulangan) dalam proses konseling

Restatement ( Pengulangan) dalam proses konseling 1.         Definisi Teknik  Restatement  (Pengulangan) Supriyo dan Mulawarman (2006: 23-24) mengungkapkan bahwa restatement (pengulangan kembali) adalah teknik yang digunakan konselor untuk mengulang atau menyatakan kembali pernyataan klien (sebagian atau seluruhnnya) yang dianggap penting. Setiap klien menceritakan masalahnya (setiap bagian topik) , sebaiknya langsung di restatement. Jadi tidak menunggu klien selesai bercerita. Karena konselor tidak memungkinkan untuk menulis, dan tidak mungkin konselor mengingat semua perkataan klien. Restatement sebagian inti dari pernyataan klien. 2.         Tujuan Teknik   Restatement  (Pengulangan) Tujuan dari teknik  Restatement   adalah: a.          Untuk mengecek persepsi konselor itu sendiri b.         Untuk menyakin...
Baca selengkapnya

Opening (Pembukaan) dalam proses konseling

Opening  (Pembukaan) dalam proses konseling 1.         Definisi Teknik  Opening  (Pembukaan) Opening  adalah teknik dasar untuk mengawali hubungan atau melakuakn wawancara koseling. Supriyo dan Mulawarman (2006:21) menjelaskan bahwa  opening (pembukaan) adalah keterampilan untuk membuka atau memulai, atau  mengkomunikasi  hubungan konseling. 2.         Tujuan Teknik  Opening Tujuan dari teknik  opening  adalah: a.          Membina hubungan baik antara klien dan konselor b.         Memperoleh kepercayaan dari klien. c.          Memberikan penghargaan kepada klien. d.         Klien dapat bebas dan nyaman serta terbuka dalam mengungkapkan masalah. 3.         Manfaat Teknik  Opening Manfaat d...
Baca selengkapnya

Acceptance (Penerimaan) dalam proses konseling

Acceptance  (Penerimaan) dalam proses konseling 1.         Definisi Teknik  Acceptance  (Penerimaan) Supriyo dan Mulawarman (2006:23) mengungkapkan bahwa  acceptance (penerimaan) dalah teknik yang digunakan konselor untuk menunjukkan minat dan pemahaman terhadap hal-hal yang dikemukakan klien. Acceptance  merupakan teknik yang digunakan konselor unluk menunjukkan minat dan pemahaman terhadap hal-hal yang dikemukakan konseli.  Acceptance atau penerimaan  artinya menerima apa adanya, menerima pribadi klien sebagai suatu keseluruhan.Sebaliknya  membenarkan (menyetujui) atau tidak menyetujui segi-segi kepribadian atau  kelakuan seorang klien, bukan merupakan bentuk penerimaan. 2.         Tujuan Teknik  Acceptance Tujuan dari teknik acceptence ini adalah: a.          Menunjukkan kedekatan daripada sikap dan menunjukkan tingkat ket...
Baca selengkapnya